Pembangunan Rujab Bupati Mubar Telan Anggaran Rp4,8 Miliar

Pembangunan gedung Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Kabupaten Muna Barat (Mubar) sedikit lagi rampung. (Foto : Muhammad)

SANGIASULTRA.ID, MUNA BARAT – Proyek pembangunan gedung Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Kabupaten Muna Barat (Mubar) saat ini tengah memasuki tahap akhir atau hampir mencapai tahap Penerimaan Hasil Pekerjaan (PHO). Proyek pembangunan gedung tersebut telan anggaran Rp 3,4 Miliar.

Pekerjaan gedung rujab bupati ini mulai dikerjakan sejak bulan 8 tahun 2023 lalu. Hanya saja, meskipun sebelumnya progres pekerjaanya sempat di adendum, pembangunan rujab bupati tersebut terus berjalan dan sedikit lagi akan rampung.

Anggaran yang dikucurkan pembangunan rujab bupati Mubar ini mencapai Rp 3,4 miliar. Sekarang, gedung yang didominasi warna putih – hitam kecoklatan sudah berdiri megah dan rencananya akan ditempati bupati definitif  pada 2025 nanti.

Desain yang diambil berdasarkan bentuk rumah adat Muna (Barugano Wuna) itu berdiri megah di Kelurahan Waumere, Kecamatan Tiworo Kepulauan (Tikep).

Dalam memastikan progres pembangunan rujab bupati itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Muna Barat, LM.Husein Tali dan Kadis PUPR Mubar, Unding melakukan kunjungan dan pemantauan langsung.

Sekda Mubar, LM.Husein Tali menyatakan bahwa pembangunan gedung tersebut saat ini hampir mencapai tahap Penerimaan Hasil Pekerjaan (PHO).

Meskipun masih ada beberapa pekerjaan tersisa, seperti penyelesaian gedung rapat dan pembangunan akses jalan, Husein Tali menekankan bahwa pembangunan ini telah memasuki tahap akhir. 

Selain itu,Kata dia, proyek ini direncanakan akan rampung dan ditempati  pada tahun 2025. 

“Hal positif adalah gedung ini sudah dapat dimanfaatkan meskipun masih dalam proses terakhir penyelesaian. Kami berharap, setelah Pilkada 2024, Bupati yang baru dapat segera memanfaatkannya secara penuh,” jelas Jendral ASN Mubar saat ditemui. Rabu, 19 Juni 2024.

Ditempat yang sama, Kepala Dinas PUPR Mubar, Unding, mengatakan proyek pekerjaan rujab bupati anggaranya capai Rp 3,4 miliar.

Untuk itu, dirinya menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa proyek ini tetap berjalan sesuai rencana dan anggaran yang telah disetujui, serta memenuhi standar kualitas yang tinggi.

“Dana yang telah dialokasikan untuk pembangunan gedung  rumah jabatan mencapai 4,8 miliar rupiah,” sebut Unding.

Harapannya, proyek ini dapat segera memberikan manfaat yang optimal bagi pejabat dan masyarakat setempat setelah semua rampung dan selesai dikerjakan.

Penulis : Muhammad 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250