KENDARI, SANGIASULTRA.ID – Kendari digemparkan oleh kasus perampokan disertai penyekapan di sebuah indekos di Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Selasa, 10 Juni 2025 sekitar pukul 18.00 WITA. AM (29), korban dalam peristiwa ini, mengalami pengalaman mengerikan setelah seorang pria tak dikenal masuk ke kamarnya melalui jendela dan mengancamnya dengan pisau.
Saat kejadian, AM tengah berbincang di telepon dengan temannya ketika pelaku tiba-tiba menerobos masuk.
“Dia langsung todongkan pisau dan menyuruh saya diam. Bahkan, dia meminta saya mematikan telepon,” ungkap AM, Rabu, 11 Juni 2025.
Dalam upaya melindungi diri, AM refleks memegang pisau tersebut, menyebabkan luka pada jarinya.
Tak berhenti di situ, pelaku kemudian menutup jendela, mengikat tangan dan kaki korban, serta membungkam mulutnya dengan lakban. Kepala korban juga ditutup menggunakan handuk. Merasa tidak berdaya, AM hanya bisa pasrah.
“Saya bilang, ambil saja yang kamu mau. Saya hanya punya emas dan HP iPhone,” lanjutnya.
Namun, kejadian ini semakin aneh ketika pelaku menyebut bahwa dirinya hanya menjalankan perintah seseorang.
“Ko diam, saya tidak akan bunuh kamu, saya hanya butuh dokumentasi. Saya hanya disuruh orang,” kata pelaku, seperti ditirukan AM.
Setelah menyekap korban, pelaku membawa kabur mobil Honda HR-V berwarna keki dan iPhone 14 Pro Max milik AM. Beruntung, korban akhirnya bisa melepaskan diri dan bersembunyi di kamar tetangga sebelum melaporkan kejadian ini ke Polsek Mandonga.
Kapolsek Mandonga, AKP Welly Wanto Malau, telah membenarkan insiden ini dan menyatakan bahwa penyelidikan masih berlangsung.
“Kami masih melakukan penyelidikan. Mohon doanya semoga segera terungkap,” ujarnya.
Editor : Redaksi