Daerah  

KM Nuriski Mati Mesin saat Berlayar ke Pulau Kaledupa, 13 Penumpang Selamat

KM Nuriski yang mengalami mati mesin telah sandar di Pelabuhan Ambeua, Kecamatan Kaledupa, Kabupaten Wakatobi. Sementara ABK kapal dan seluruh penumpang dalam keadaan selamat. Foto: Istimewa

WAKATOBI, SANGIASULTRA.ID – Kapal Motor (KM) Nuriski mengalami mati mesin di sekitar perairan antara Pulau Wanci dan Pulau Kaledupa, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara.

Kapal mengangkut 13 orang, terdiri dari enam (6) orang ABK dan tujuh (7) orang penumpang, bertolak dari Pelabuhan Wanci dengan tujuan Pelabuhan Feri Kaledupa, Senin, 10 Februari 2025 pagi. Dalam perjalanan, kapal tiba-tiba mengalami mati mesin.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Amiruddin A.S mengatakan, Tim Rescue Pos SAR Wakatobi diberangkatkan menuju Last Known Position (LKP) menggunakan Rigid Inflatable Boat (RIB) untuk memeberikan bantuan SAR.

“Dalam perjalanan menuju LKP, tim rescue menerima informasi dari tim di lapangan bahwa KM Nuriski beserta 13 orang Person On Board (POB) sudah ditemukan oleh KM Kembar Idola,” ucap Amiruddin dalam keterangan tertulis yang diterima media ini, Selasa, 11 Februari 2025.

Selanjutnya, kata dia, KM Nuriski bersama 6 orang ABK ditarik oleh KM Kembar Idola menuju ke Pelabuhan Ambeua, Kecamatan Kaledupa. Sementara, 7 orang penumpangnya dievakuasi oleh longboat nelayan bajo Sampela ke Pelabuhan Ambeua dalam keadaan selamat.

“Tim tetap melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Ambeua untuk memastikan seluruh POB kapal tersebut dalam keadaan selamat,” ungkapnya.

Setibanya di Pelabuhan Ambeua, Tim Rescue mengecek seluruh POB untuk memastikan seluruh penumpang dalam keadaan selamat.

“Setelah melakukan pengecekan terhadap seluruh penumpang dalam keadaan selamat, Tim Rescue Pos SAR Wakatobi kembali ke Pelabuhan Marina Wanci,” pungkasnya.

Penulis: Yono

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250