Bakal Calon Bupati Muna LM Rajiun Tumada saat menerima B1KWK dari Partai Golkar. |
KENDARI, SANGIASULTRA.ID – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Muna LM Rajiun Tumada-Purnama Ramadhan menanggapi santai mengenai isu rekomendasi Partai Golkar yang beralih ke pasangan calon lain.
“Sampai detik ini saya masih pegang B1KWK persetujuan Partai Golkar yang ditandatangani Bapak Airlangga Hartarto,” ucap Rajiun Tumada saat ditemui di hotel Claro Kota Kendari, Minggu, 25 Agustus 2024.
Rajiun menegaskan bahwa selama belum ada surat keputusan dari DPP Partai Golkar untuk pembatalan masih bisa digunakan untuk mendaftar di KPU. Menurutnya, Partai Golkar adalah partai yang besar yang memiliki komitmen penuh dalam kepartaian.
“Kita kembalikan ke DPP, saya berharap partai ini juga bisa memperlihatkan komitmennya. Golkar partai yang besar. Jelasnya sampai detik ini belum ada surat pembatalan dari DPP. Kalaupun ada surat pembatalan rekomendasi, tanpa Golkarpun kami sudah memenuhi syarat untuk mendaftar,” ungkapnya.
Saat ini LM Rajiun Tumada-Purnama Ramadhan sudah mengantongi rekomendasi B1KWK dari 3 partai yakni Gerindra, PKB, Golkar dan satu partai pengusung PSI.
Dengan rekomendasi itu pasangan ini telah memenuhi syarat untuk mendaftarkan diri ke Kantor KPU Muna.
“InsyaAllah hari Selasa (27/08) kita mendaftar ke KPU. Dengan adanya tiga rekomendasi partai Gerindra, PKB dan Partai Golkar ditambah dengan partai pengusung PSI sudah memenuhi syarat” ujar mantan bupati Muna Barat itu.
Di akhir wawancara, Rajiun menyampaikan kepada seluruh relawan dan simpatisannya agar tetap semangat untuk Muna yang lebih baik.
“Semua tim relawan yang dilapangan agar tidak risau tetap semangat meraih kemenangan” tutupnya.
Diketahui, isu soal rekomendasi Partai Golkar beralih ke pasangan lain setelah empat hari Bahlil Lahadalia dilantik menjadi Ketua Umum Golkar mengantikan Airlangga Hartarto.
Penulis: Tamzil