Calon Bupati Muna Barat, La Ode Darwin |
MUNA BARAT, SANGIASULTRA.ID – Untuk meningkatkan perekonomian petani, Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Muna Barat (Mubar), La Ode Darwin dan Ali Basa berkomitmen akan membangun perusahaan daerah (Perusda) jika terpilih Bupati dan Wakil Bupati Mubar 2024 – 2029.
Untuk mewujudkan pembangun Perusda itu adalah bentuk perhatian Darwin – Ali terhadap petani di Muna Barat. Program itu dihadirkan karena menjawab sulit dan mahalnya harga pupuk yang sering dikeluhkan petani selama ini.
Calon Bupati Mubar, La Ode Darwin mengatakan, dengan adanya Perusda di Mubar, maka para petani tidak capek lagi mencari pasaran untuk menjual hasil panen mereka.Nantinya, Perusda ini akan menampung seluruh hasil pertanian masyarakat Muna Barat.
“Maka nanti solusinya adalah supya hasil – hasil produksi pertanian kita dibeli dengan harga yang layak. Saya dan pak Ali Basa akan memfasilitasi pendirian perusahaan daerah yang akan dimodali pemerintah daerah dengan uang daerah untuk menampung semua hasil pertanian masyarakat Muna Barat,” jelas Darwin dalam sambutanya saat melakukan kampanye di Desa Madampi,Kecamatan Lawa. Selasa, 15 Oktober 2024.
Kemudian, pihaknya akan mengontrol harga dipasaran jangan sampai harga hasil produksi pertanian dimainkan tengkulak.
Hemat Darwin, selama berkeliling diseluruh wilayah Muna Barat ini masih banyak menemukan lahan tidur atau lahan kosong yang tidak dimanfaatkan. Sehingga, dia menginginkan agar lahan – lahan kosong itu digunakan dan dimanfaatkan agar menjadi lahan produktif.
“Maka kedepan saya berharap pertanian ini menjadi satu – satunya sektor unggulan kita yang akan didukung oleh pemerintah daerah Muna Barat untuk memaksimalkan potensi pertanian kita, sehingga petani kita hidupnya bisa menjadi lebih sejahtera,” harapnya.
Untuk itu, ketika dirinya terpilih menjadi bupati, pemerintah daerah akan bekerja sama dengan pemerintah desa dan kecamatan untuk melakukan pendataan semua lahan tidur yang ada di Kecamatan.
Kemudian, pihaknya juga akan memetakan masing – masing desa mana yang menjadi potensi unggulan dalam bertani. Misal, kalau di desa tersebut potensi unggulannya lahan jagung, maka arah kebijakan Pemda akan mengarah kesektor unggulan petani jagung.
“Kemudian yang akan kami lakukan adalah dalam pengolahan lahan kita termaksud membokar lahan – lahan pertanian, maka kami juga akan siapkan alat berat, buldoser dan excavator dimasing – masing wilaya. Kemudian dalam pengolahan lahan kita untuk kegiatan sehari – sehari nanti kita siapkan jonder minimal 1 unit per desa,” terangnya.
Perusda yang akan dibangun ini bukan hanya menampung hasil pertanian, tetapi juga akan menampung hasil perikanan dan peternakan. Hal Ini juga merupakan bagian dari pada program unggulan visi dan misi Darwin – Ali Basa untuk memprioritaskan tiga sektor unggulan yakni sektor pertanian, perikanan dan peternakan.
Masih kata Darwin, untuk peternakan dirinya nanti akan buat di masing – masing desa atau per- kecamatan untuk memetakan zona peternakan. Misal peternak sapi, ayam petelur, kambing atau peternak lainya bisa ditempatkan ditiap wilayah kecamatan.
“Sehingga nanti masyarakat peternak ini tidak hanya dijadikan pekerjaan sampingan tetapi akan menjadi pekerjaan utama kita. Saya harap kedepan ada masyarakat yang fokus bertani tetapi ada juga masyarakat harus fokus beternak,” katanya.
Kemudian, dalam mengembangkan pertanian dan peternakan ini, Darwin – Ali akan memberikan bantuan bibit dan pupuk secara gratis kepada seluruh petani di Muna Barat.
“Nanti kita akan suport pak, bibitnya kita akan berikan gratis tetapi kita harus komitmen bahwa kedepan harus menjadi peternak yang serius dan fokus mengembangkan peternakanya,” ucapnya.
Dengan cara itu kesejahteraan petani, peternak maupun nelayan di Muna Barat akan semakin meningkat. Pertanian menjadi sektor unggulan untuk menggerakkan roda perekonomian di seluruh wilayah Muna Barat.
Penulis : Muhammad.