Tim SAR gabungan melanjutkan pencarian terhadap seorang warga yang jatuh ke sungai. Foto : Ist |
KENDARI, SANGIASULTRA.ID – Tim SAR gabungan melanjutkan pencarian terhadap Aswan Sainuddin (41) yang jatuh ke sungai.
Pria berusia 41 tahun itu diduga melompat ke sungai dari jembatan pawosoi, Desa Karangbua Kecamatan Wotu Kabupaten Luwu Timur, Selasa, 14 Mei 2024.
Korban merupakan warga Dusun Bangkailang, Desa Sumpira, Kecamatan Baebunta Selatan, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari mengatakan, operasi SAR gabungan hari kedua pencarian diperluas dengan membagi dua tim.
“Tim pertama menggunakan perahu karet menyisir dari Last Known Position (LKP) hingga ke hilir sungai sepanjang 10,3 kilometer. Sementara tim 2 menyisir di pinggiran sungai,” ucap Muhammad Arafah saat dikonfirmasi Sangiasultra.id, Rabu, 15 Mei 2024.
Arafah menjelaskan bahwa pihaknya menerima laporan dari istri korban. Ia melaporkan bahwa telah terjadi kondisi membahayakan manusia terhadap 1 (satu) orang yang diduga lompat ke sungai dari jembatan pawosoi.
“Lokasi tersebut masih masuk wilayah kerja KPP Kendari,” ungkapnya.
Mantan Kepala KPP Bengkulu ini menceritakan, awalnya korban berkunjung kerumah rekannya di Desa Manunggal Kecamatan Tomoni Timur,
Senin 13 Mei 2024 sekira pukul 22.00 Wita. Desa tersebut berbatasan langsung dengan Desa Karambua Kecamatan Wotu.
“Pukul 23.00 Wita, terdengar suara keributan didepan rumah rekan korban. Terdengar suara korban minta tolong sambil berlari dikejar oleh saudara rekannya hingga sampai ke jembatan pawosoi,” kata Arafah menirukan ucapan kesaksian warga.
Kemudian, terdengar pula suara orang tercebur ke sungai. Warga menduga korban terjatuh di sungai dikarenakan hingga saat ini korban belum kembali.
Penulis : Yono