MUNA BARAT, SANGIASULTRA.ID – Bupati dan Wakil Bupati Muna Barat (Mubar), La Ode Darwin dan Ali Basa berjanji akan membawa harapan baru untuk seluruh masyarakat selama lima tahun dalam menjalankan roda pemerintahannya.
Persoalan perbedaan politik dalam pelaksanan Pilkada 2024 tahun kemarin, La Ode Darwin tidak lagi mempersoalkan itu. Setelah terpilih dan dilantik sebagai bupati Muna Barat, dirinya menyatakan tidak ada lagi perbedaan politik.
“Tidak ada lagi perbedaan politik sebab saat ini pemimpin Muna Barat yaitu La Ode Darwin-Ali Basa dan perbedaan itu sudah selesai masanya,” kata La Ode Darwin dalam sambutnya saat menggelar doa bersama masyarakat di SP 1, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Tiworo Tengah. Rabu, 5 Maret 2025.
Untuk itu, Darwin – Ali Basa mengajak seluruh masyarakat untuk terus bergandengan tangan dan menyatukan pikiran dalam memajukan daerah sehingga masyarakat hidup sejahtera.
Ia juga turut mengapresiasi persiapan penjemputan yang dilakukan oleh pemerintah daerah serta tokoh adat terutama disambut dengan proses adat istiadat yang sangat sakral sehingga perlunya pelestarian budaya.
Untuk itu, dalam pemerintahannya nanti ia juga akan membentuk sebuah wadah agar tetap menghidupkan budaya dan adat istiadat sehingga generasi tidak asing dengan budaya sendiri.
Sementara , Wakil Bupati Muna Barat, Ali Basa mengatakan bahwa matahari hanya satu maka seluruh elemen diharapkan dapat memberikan kepercayaan penuh ke bupati dan wakil bupati Muna Barat untuk menjalankan pemerintahan dan memajukan Muna Barat.
“Matahari hanya satu sehingga diharapkan kolaborasi seluruh elemen untuk menuju daerah yang maju dan sejahtera,” ujarnya.
Diketahui, Usai dilantik pada Kamis, 20 Februari 2025 lalu oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, kedua pasangan tersebut langsung mengikuti retreat atau pembekalan kepala daerah terpilih yang dilaksanakan pada 21 hingga 28 Februari di Magelang, Jawa Tengah.
Tuju hari menjalani retreat, pada rabu, 5 Maret 2025, Darwin – Ali Basa kembali di Muna Barat. Kedatangan kedua paslon yang dikenal dengan tagline “liwu mokesa” ini disambut dengan lautan manusia.
Darwin – Ali Basa bersama rombongan bertolak dari pelabuhan Torobulu menuju pelabuhan Tondasi, Kecamatan Tiworo Utara menggunakan speed KM Selat Tiworo milik Pemda Mubar.
Tiba di pelabuhan Tondasi sekitar pukul 15.00 Wita. Antusias masyarakat terus berdatangan dan terus memadati pelabuhan.
Terlihat juga ratusan ASN, sejumlah kepala OPD, Camat dan Kepala Desa turut antusias dan stand by di pelabuhan Tondasi menantikan kedatangan La Ode Darwin-Alibasa.
Pantauan wartawan sangiasiltra.id, Darwin – Ali Basa langsung disambut dengan silat Muna (ewa wuna) dan prosesi penyambutan adat Muna lainya, seperti penginjakan kaki di tanah Muna seperti halnya pemimpin – pemimpin pada masa kerjaan yang diyakini sangat sakral.
Penulis : Muhammad
